Ada juga yang kegiatan bersifat rutinitas seperti sarapan pagi, ke kantor, ke salon atau mengantarkan anak ke sekolah. Dari seruntutan aktifitas yang kita lakukan, bila diperhatikan baik disadari ataupun tidak, ada 6 fakta unik tentang diri kita yang mungkin belum kita sadari. Apa sajakah itu?

Faktor masih capek, telat tidur atau memang sedang malas membuat orang Indonesia memilih bangun tidur hanya 30 menit atau malah 10 menit sebelum waktu keberangkatan kerja. Akibatnya, semua dikerjakan terburu-buru. Mandi dan sikat gigi sejadinya. Padahal, sikat gigi yang benar dan bersihnya menyeluruh butuh sekitar 2-3 menit. Kurang telaten alias malas menjaga kebersihan gigi dan mulut bisa mengakibatkan berbagai keluhan ringan hingga berat. Mulai dari bau mulut, karang gigi, gusi berdarah, gigi berlubang hingga pembusukan/karies gigi.

Orang Indonesia paling senang menghabiskan liburan akhir pekannya di mall. Otomatis, perilaku orang-orang pun menjadi konsumtif. Semua jenis makanan dan minuman dilahap. Dari yang pedas, manis, dingin, semua jadi satu.

Gigi yang tidak cukup terlindungi harus menanggung beban berat dari serangan macam-macam rasa serta suhu sehingga berpotensi terbentuk lubang.

Salah satu jenis perawatan yang paling banyak diminta pasien ketika berkunjung ke dokter gigi adalah penambalan gigi berlubang. Sebelum merasa tidak nyaman karena lubang di gigi, biasanya orang Indonesia tidak akan mau ke dokter gigi.

Gigi berlubang yang kerap dianggap remeh, jika dibiarkan hingga kronis bisa menyebabkan pengrusakan pada tulang ataupun melukai jantung. Hal ini disebabkan karena kuman/bakteri yang ada di gigi, akan masuk ke dalam tubuh bersamaan dengan makanan yang kita makan. Namun yan gperlu di ingat adalah semua nya itu tidak akan terjadi jika kita selalu menjaga kesehatan mulut kita dengan selalu menggunakan mouthwash 2x sehari setelah menyikat gigi.

Yang kita ketahui saat ini bahwa pasta gigi telah menawarkan segala manfaat perlindungan. dan salah satu bahan utamanya adalah fluoride. Zat ini memang berfungsi menguatkan gigi. Tapi kenapa gigi tetap saja bisa berlubang? Ini adalah pertanyaan yang harus kita cari tahu bersama.

Sebenarnya masalah hanya pada kita yang belum melakukan rangkaian perawatan kesehatan mulut yang benar. Kita telah melakukan sikat gigi. Namun kenyataannya sikat gigi tidak bisa menjangkau sela-sela sempit di antara gigi dan gusi. Maka masih ada kotoran dan kuman yang tersisa. Di malam hari, penumpukan kotoran sisa di gigi inilah yang lama kelamaan membuat gigi bisa berlubang.

Kalau di lihat lagi lebih seksama, gigi hanya mengisi sekitar 25% dari rongga mulut. Masih terdapat 75% bagian di mulut yang tidak mungkin di jangkau dengan sikat gigi. Untuk itu, selalu gunakan Listerine Natural Green Tea, yang terbukti mampu membunuh 99.9% kuman penyebab gigi berlubang yang ada di mulut dan dengan double fluoride membentuk lapisan pelindung gigi sehingga mencegah timbuhnya lubang.

Setiap kita selalu memiliki waktu lebih untuk berkumpul dengan semua kerabat, sahabat dan pacar. Ketika berada di tengah-tengah mereka, kita selalu ingin tampil prima, percaya diri dan tak ingin masalah sekecil apapun merusak kegiatan berharga ini, apalagi SNUT SNUT alias sakit gigi berlubang datang menggangu. Jangan sampai itu terjadi.

Perlu disadari bahwa tidak semua produk apalagi mouthwash memberikan manfaat seperti produk baru dari Listerine yaitu Listerine Natural Green Tea.

Disamping kemampuannya yang membunuh 99.9% kuman penyebab gigi berlubang, kandungan double fluoride yang dimiliki Listerine Natural Green Tea ini berbeda jika di bandingkan dengan pasta gigi. Fluoride di Listerine Natural Green Tea, dapat bekerja langsung menempel pada permukaan lapisan gigi dan membentuk lapisan pelindung sehingga menjadikan gigi terlapisi. Hal ini lah yang akan mencegah timbulnya lubang di waktu yang akan datang.

Untuk itu selalu awali dengan sikat gigi, tuntaskan dengan Listerine. Biasakan hidup sehat, dengan menggunakan Listerine dua kali sehari.

Source:info-infounik